Turut hadir Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tetty Naibaho, Camat Harian P Hartopo Manik, Pj Kades Hariara Pohan Sampe Sihotang, TP PKK se-Kecamatan Harian, Konsorsium Samosir Mallatam Rikardo Simanjorang, dan beberapa perwakilan OPD.
Ketua PKK Provsu diwakili Ketua Pokja II Bida Sary Daulay bersama tim melakukan monitoring di Desa Hariara Pohan sebagai desa binaan Kategori UP2K. Dua desa lainnya yaitu Desa Desa Siopat Sosor Kecamatan Pangururan Kategori Pola Asuh Anak Remaja (PAAR). Serta Desa Boho Kecamatan Sianjur Mulamula, Kategori Aku Hatinya PKK.
Wakil Bupati Samosir menyampaikan PKK sebagai mitra pemerintah sangat bermanfaat dalam mewujudkan target-target pembangunan, pelayanan, dan pembinaan kemasyarakatan. Ia berharap TP PKK Provinsi Sumatera Utara dapat memberikan saran dan masukan terhadap program yang belum terlaksana.
Lebih lanjut, Martua menyampaikan bahwa dalam pembangunan di Kabupaten Samosir diperlukan sinergitas dengan berbagai pihak termasuk PKK dan sebagai salah satu destinasi pariwisata superprioritas, PKK diharapkan mampu mengimplementasikan 10 program pokok PKK, sehingga masyarakat Kabupaten Samosir siap menjadi masyarakat daerah tujuan wisata.
Demikian juga dengan target pembangunan nasional penanganan stunting. “Dengan penerapan 10 program PKK yang diintegrasikan dengan program OPD target penurunan stunting akan tercapai tahun ini,” kata Martua.
Atas nama Pembina PKK Kabupaten Samosir, Martua Sitanggang mengapresiasi kehadiran tim monitoring PKK Provsu, dengan harapan terjalin komunikasi yang efektif. Sehingga desa melalui peran PKK semakin berbenah diri.
“Objek wisata yang paling vital banyak dikunjungi mancanegara dan Nusantara ada di Kecamatan Harian, perlu jadi perhatian PKK memberi semangat kepada masyarakat, pemerintah akan tetap menciptakan desa supaya mandiri melalui kolaborasi pemerintah dengan PKK sebagai penggerak masyarakat untuk berkarya dan menghasilkan,” kata Martua menutup.
Ketua PKK Sumut diwakili Ketua Pokja II Bida Sari Daulay menyampaikan secara umum kegiatan pembinaan supervisi sudah dilaksanakan selanjutnya kegiatan pembinaan berupa monitoring merupakan agenda penting sebagai tanggung jawab berjenjang melalui 10 program pokok PKK. Sistim koordinasi dan konsultasi dengan mitra kerja harus terlaksana dan berkelanjutan.
Terkait agenda program stunting, Bida Sari menambahkan bahwa PKK Lebih akan melakukan gerakan penimbangan dan pengukuran serentak. Maka ia berharap dapat didukung penuh dan terlaksana secara maksimal di seluruh posyandu demi Sumut Hebat dan Indonesia maju.
Selanjutnya dilakukan tanya jawab dan penilaian terhadap penyelenggaraan UP2K di Desa Hariara Pohan. Dari hasil monitoring pada 33 kabupaten/kota di Sumut, TP PKK Provinsi Sumatera Utara akan memilih nominasi dan melakukan evaluasi.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Samosir Harta R Martua Sitanggang mengatakan di era digital saat ini pola asuh anak harus menjadi perhatian bersama. Tidak hanya pemerintah, akan tetapi perlu peran orangtua dan juga PKK sebagai mitra pemerintah.
sumber | RELIS